Sepeda Canggih Tanpa Rantai
TEKNOLOGI di bidang kendaraan dan alat transportasi berkembang demikian pesat, tidak terkecuali sengan sepeda. University of Pennsylvania menyodorkan sebuah prototipe sepeda unik yang dinamai Alpha Bike.
Ini adalah sepeda yang putaran rodanya tidak menggunakan rantai alias chainless drive. Yang cukup mengagumkan adalah, sistem penggeraknya dapat diubah dari mode fixed gear menjadi freewheel secara elektronis.
Pembuatan sepeda ini sepenuhnya dilakukan secara in-house. Baik sistem penggerak, sistem rem, dan peralatan elektronik, seluruhnya tersembunyi di dalam rangka sepeda. Hebatnya lagi, kendaraan bertenaga manusia ini memiliki layar LCD di bagian setang yang dapat meng-update berbagai informasi perjalanan.
Di bagian braket bawah pada Alpha Bike merupakan lokasi mekanisme Switchable Integrated Free-Fixed Transmission (SWIFT) Drive system yang dirancang oleh para Insinyur Mekanis senior Universitas Pennsylvania yaitu Geoff Johnson, Lucas Hartman, Katie Savarise, Evan Dvorak, Katie Rohacz bersama Dr Jonathan Fiene sebagai penyelia.
Fitur SWIFT memanfaatkan kopling yang diatur secara elektronis untuk mengubah antara mode fixed-gear dan freewheel yang bergabung dengan poros tengah yang terbuat dari bahan Maraging Steel AMS-6514, sebuah plat kopling Titanium 6Al4V dan puli-puli sabuk yang terbuat dari stainless steel.
Poros atau hub roda depan berisi rem tromol dan dinamo yang menyediakan daya untuk perangkat elektronik, menyuplai listrik untuk dua buah super capacitor guna menjalankan berbagai fungsi sensor dan perangkat pengendali mikro (microcontroller). Sementara poros roda belakang, berisi planetary-gear kompak 3-speed yang dikendalikan lewat kabel konvensional.
Layar LCD pada bagian setang menawarkan pengendaranya dengan berbagai informasi berguna seperti: waktu, jarak, irama, kecepatan roda dan gigi yang dipilih. Informasi dinamika sepeda sendiri tersimpan dalam sebuah SD card yang dapat diperiksa setelah usai berkendara.
Sayangnya tidak ada informasi yang tersedia tentang perbandingan performa prototipe sistem penggerak tanpa rantai ini dengan model konvensional. Tidak juga diberikan keterangan apakah kendaraan ini akan diproduksi atau tidak.
Yang jelas tujuan proyek ini adalah untuk menciptakan sepeda dengan sistem yang lebih kompak dan terpadu. Berkat kreasi mereka ini, tim pembuat Alpha Bike berhasil mendapatkan anugerah Gemmil Award di acara Senior Design Competition 2011 yang digelar oleh Universitas tersebut
Ini adalah sepeda yang putaran rodanya tidak menggunakan rantai alias chainless drive. Yang cukup mengagumkan adalah, sistem penggeraknya dapat diubah dari mode fixed gear menjadi freewheel secara elektronis.
Pembuatan sepeda ini sepenuhnya dilakukan secara in-house. Baik sistem penggerak, sistem rem, dan peralatan elektronik, seluruhnya tersembunyi di dalam rangka sepeda. Hebatnya lagi, kendaraan bertenaga manusia ini memiliki layar LCD di bagian setang yang dapat meng-update berbagai informasi perjalanan.
Di bagian braket bawah pada Alpha Bike merupakan lokasi mekanisme Switchable Integrated Free-Fixed Transmission (SWIFT) Drive system yang dirancang oleh para Insinyur Mekanis senior Universitas Pennsylvania yaitu Geoff Johnson, Lucas Hartman, Katie Savarise, Evan Dvorak, Katie Rohacz bersama Dr Jonathan Fiene sebagai penyelia.
Fitur SWIFT memanfaatkan kopling yang diatur secara elektronis untuk mengubah antara mode fixed-gear dan freewheel yang bergabung dengan poros tengah yang terbuat dari bahan Maraging Steel AMS-6514, sebuah plat kopling Titanium 6Al4V dan puli-puli sabuk yang terbuat dari stainless steel.
Poros atau hub roda depan berisi rem tromol dan dinamo yang menyediakan daya untuk perangkat elektronik, menyuplai listrik untuk dua buah super capacitor guna menjalankan berbagai fungsi sensor dan perangkat pengendali mikro (microcontroller). Sementara poros roda belakang, berisi planetary-gear kompak 3-speed yang dikendalikan lewat kabel konvensional.
Layar LCD pada bagian setang menawarkan pengendaranya dengan berbagai informasi berguna seperti: waktu, jarak, irama, kecepatan roda dan gigi yang dipilih. Informasi dinamika sepeda sendiri tersimpan dalam sebuah SD card yang dapat diperiksa setelah usai berkendara.
Sayangnya tidak ada informasi yang tersedia tentang perbandingan performa prototipe sistem penggerak tanpa rantai ini dengan model konvensional. Tidak juga diberikan keterangan apakah kendaraan ini akan diproduksi atau tidak.
Yang jelas tujuan proyek ini adalah untuk menciptakan sepeda dengan sistem yang lebih kompak dan terpadu. Berkat kreasi mereka ini, tim pembuat Alpha Bike berhasil mendapatkan anugerah Gemmil Award di acara Senior Design Competition 2011 yang digelar oleh Universitas tersebut
0 comments:
Post a Comment
BLOG INI DO FOLLOW JADI COMMENT TINGGALKAN LINK ANDA.
INGAT CUMA LINK BLOG SAJA BUKAN POSTINGAN